Usai lahirkan anak, seorang ibu cekik bayinya hingga mati di rumah sakit
6 Ogos 2018
Seorang wanita berusia 32 tahun nekat mencekik puterinya yang baru dilahirkan di sebuah rumah sakit.
Tribun-Video.com melansir hindustantimes.com, Sabtu (4/8/2018), wanita itu, Reeta Devi itu mengatakan kepada penyiasat, dia 'tidak sedar' ketika membunuh puterinya yang baru lahir.
Pembunuhan itu terjadi pada Ahad (29/7/2018) di Delhi, India.
Wakil Komisaris Polis Vijay Kumar mengungkapkan, Devi pernah mengatakan kepada seseorang di rumah sakit bahwa suaminya tak menginginkan anak perempuan lagi.
"Reeta Devi telah memberi tahu seorang petugas di rumah sakit, suaminya sering bertengkar dengannya tentang kelahiran dua puteri mereka sebelumnya sehingga dia tidak ingin anak perempuan lagi," katanya.
Tribun-Video.com melansir hindustantimes.com, Sabtu (4/8/2018), wanita itu, Reeta Devi itu mengatakan kepada penyiasat, dia 'tidak sedar' ketika membunuh puterinya yang baru lahir.
Pembunuhan itu terjadi pada Ahad (29/7/2018) di Delhi, India.
Wakil Komisaris Polis Vijay Kumar mengungkapkan, Devi pernah mengatakan kepada seseorang di rumah sakit bahwa suaminya tak menginginkan anak perempuan lagi.
"Reeta Devi telah memberi tahu seorang petugas di rumah sakit, suaminya sering bertengkar dengannya tentang kelahiran dua puteri mereka sebelumnya sehingga dia tidak ingin anak perempuan lagi," katanya.
Kes pembunuhan tersebut telah didaftarkan di balai polis Moti Bagh, Selasa (31/7/2018), dan Devi telah ditangkap.
Sementara sang suami, Asharfi Mahto, tampaknya tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut.
Sementara itu, Mahto, yang bekerja sebagai staff di sebuah perusahaan swasta di Connaught Place membantah menuntut isterinya melahirkan anak laki-laki.
"Bagi lelaki miskin seperti saya, seorang putera atau puteri tidak menjadi masalah," kata Mahto.
Mahto dan isterinya berasal dari Chhapra di Bihar.
Mereka tinggal bersama dua anak perempuan mereka yang berusia 9 dan 8 tahun serta seorang putera yang berusia 4 tahun.
Mahto sempat menunggu Devi di rumah sakit sebelum meminta tolong kepada kenalannya untuk menjaga isterinya.
Sementara, dia kembali ke rumah untuk mengurus anak-anak mereka.
Simak videonya -TRIBUN-VIDEO.COM
Sementara sang suami, Asharfi Mahto, tampaknya tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut.
Sementara itu, Mahto, yang bekerja sebagai staff di sebuah perusahaan swasta di Connaught Place membantah menuntut isterinya melahirkan anak laki-laki.
"Bagi lelaki miskin seperti saya, seorang putera atau puteri tidak menjadi masalah," kata Mahto.
Mahto dan isterinya berasal dari Chhapra di Bihar.
Mereka tinggal bersama dua anak perempuan mereka yang berusia 9 dan 8 tahun serta seorang putera yang berusia 4 tahun.
Mahto sempat menunggu Devi di rumah sakit sebelum meminta tolong kepada kenalannya untuk menjaga isterinya.
Sementara, dia kembali ke rumah untuk mengurus anak-anak mereka.
Simak videonya -TRIBUN-VIDEO.COM
✍ Sumber Pautan : ☕ indah.com
Kredit kepada pemilik laman asal dan sekira berminat untuk meneruskan bacaan sila klik link atau copy paste ke web server : https://ift.tt/2vKXx2g
(✿◠‿◠)✌ Mukah Pages : Pautan Viral Media Sensasi Tanpa Henti. Memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap detik tanpa henti dari pelbagai sumber. Selamat membaca dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share di media sosial anda!
Post a Comment