Hi! Welcome Back and Stay Tune! Seorang ulama serukan orang muslim yang tidak solat dibunuh - Mukah Pages : Media Marketing Make Easy With 24/7 Auto-Post System. Find Out How It Was Done!

Header Ads

Seorang ulama serukan orang muslim yang tidak solat dibunuh

12/8/17
 
 solat idul adha di belahan dunia. REUTERS
Jaksa Swiss menuntut seorang ulama Ethiopia kerana dipercayai dia menyerukan warga muslim yang tidak melaksanakan solat untuk dibunuh.

Kantor kejaksaan dalam pernyataannya kelmarin menyebut imam itu didakwa menyerukan hasutan dan serangan lainnya, seperti dilansir laman Russia Today, Sabtu (12/8).

Ulama tersebut dituduh memerintahkan pembunuhan terhadap warga muslim yang tidak solat berjemaah dalam sebuah ceramah di Masjid An-Nur, Winterthur 21 Oktober tahun lalu.

Dia dipercayai mengatakan warga yang menolak solat harusnya dibakar dan dibunuh di rumah mereka.

Tak hanya itu, lelaki tidak disebut namanya itu juga dipercayai menyebarkan gambar brutal pembunuhan melalui jejaring sosial Facebook.

Polis sudah menahan  ulama itu setelah penggeledahan di masjid seusai menerima bukti ceramah.

Masjid itu menjadi sorotan polis  kerana dipercayai mendukung gerakan Islam radikal. Jun  lalu masjid itu ditutup setelah pemilik bangunan itu menolak kontrak diperpanjang.

Jaksa menuntut ulama itu digantung dari tugasnya selama 18 bulan dan diusir dari Swiss selama 15 tahun
Sumber: Merdeka.com


✍ Sumber Pautan : ☕ indah.com

Kredit kepada pemilik laman asal dan sekira berminat untuk meneruskan bacaan sila klik link atau copy paste ke web server : http://ift.tt/2wDvyBo

(✿◠‿◠)✌ Mukah Pages : Pautan Viral Media Sensasi Tanpa Henti. Memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap detik tanpa henti dari pelbagai sumber. Selamat membaca dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share di media sosial anda!


No comments

Comments are welcome and encouraged on this site. Comments deemed to be spam or solely promotional will be deleted. Including link to relevant content is permitted, but comments should be relevant to the post topic.

Comments including profanity and containing language that could deemed offensive will also deleted. Please respectful toward other contributors. Thank you.