Bentuk Fizikal Nabi ‘Isa ‘Alaihissalam dan Turunnya Nabi ‘Isa ‘Alaihissalam di Akhir Zaman
Allah Ta’ala berfirman:
إِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسَى إِنِّي مُتَوَفِّيكَ وَرَافِعُكَ إِلَيَّ وَمُطَهِّرُكَ مِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا وَجَاعِلُ الَّذِينَ اتَّبَعُوكَ فَوْقَ الَّذِينَ كَفَرُوا إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ
“(Ingatlah), ketika Allah berfirman: ‘Wahai ‘Isa, Aku mengambilmu dan mengangkatmu kepada-Ku, serta mensucikanmu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikutimu di atas orang-orang yang kafir hingga hari Kiamat…” (QS. Ali Imran: 55).1
Rasulullah bersabda:
“Para Nabi itu bersaudara seayah, sedangkan ibu mereka berbeda-beda dan agama mereka satu. Aku adalah manusia yang paling dekat terhadap ‘Isa bin Maryam, karena tidak ada Nabi lagi antara dia dan aku. Dan dia akan turun (kembali). Jika kalian melihatnya, maka kenalilah oleh kalian bahwa dia adalah laki-laki yang sedang tingginya, berkulit putih kemerah-merahan, dia memakai dua buah baju yang agak kemerahan, seakan di kepalanya meneteskan air walaupun tidak basah. Dia akan mematahkan salib, membunuh babi dan menghapus jizyah serta menyeru manusia kepada Islam. Di zamannya, Allah akan menghancurkan seluruh agama kecuali Islam. Dan Allah akan membunuh al-Masih ad-Dajjal. Kemudian terciptalah keamanan di muka bumi, hingga singa dengan unta mencari makan (di tempat yang sama) dan demikian pula harimau dan sapi, juga serigala dan kambing, serta anak-anak kecil bermain-main dengan ular tanpa membahayakan mereka. Beliau tinggal selama 40 tahun, kemudian wafat dan kaum muslimin menshalatkannya.”2
Dalam buku “Syarah ‘Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah” dikatakan:
“Ahlus Sunnah mengimani tentang turunnya Nabi ‘Isa ‘Alahissalam di akhir zaman. Sifat-sifat Nabi ‘Isa ‘Alahissalam yang tercantum di berbagai riwayat adalah beliau seorang laki-laki, berperawakan tidak tinggi juga tidak pendek, kulitnya kemerah-merahan,berdada bidang, rambutnya meneteskan air seolah-olah beliau baru keluar dari kamar mandi, beliau membiarkan rambutnya terurai memenuhi kedua pundaknya.
Setelah keluarnya Dajjal dan terjadinya kerusakan di muka bumi, maka Allah mengutus Nabi ‘Isa ‘Alaihissalam untuk turun ke bumi.
Beliau ‘Alahissalam turun di Menara Putih yang terletak sebelah timur kota Damaskus di Syam (Syiria).”3
Beliau tidak membawa syariat baru namun mengikuti syariat yang dibawa oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Sallam.4
Turunnya Nabi Isa ‘Alaihissalam di akhir zaman tercantum di dalam al-Qur’an dan as-Sunnah yang shahih, bahkan riwayat-riwayatnya mutawatir. Diriwayatkan lebih dari 25 Sahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam.5
Abu Aslam bin Syahmir
Footnote:
- Silahkan dibaca juga QS. An-Nisa’ ayat 157-158. Dalam ayat ini dijelaskan bahwa Nabi ‘Isa ‘Alaihissalam tidaklah dibunuh dan tidaklah disalib, akan tetapi Allah Ta’ala mengangkat ‘Isa ‘Alaihissalam ke langit.
- HR. Abu Dawud (no. 4324), Ibnu Hibban (IX/450, no. 6775, 6782 dalam Ta’liiqatul Hisaan) dan Ahmad (II/406, 437), dari Sahabat Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu. Lihat Silsilatul Ahaadiits ash-Shahiihah (V/214 no. 2182). Lihat buku “Syarah ‘Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah” karya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, halaman 297-298.
- Lihat buku “Syarah ‘Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah” karya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, halaman 292.
- Lihat buku “Syarah ‘Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah” karya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, halaman 293.
- Lihat buku “Syarah ‘Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah” karya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas, halaman 293.
Sumber : http://ift.tt/2xSf6xS
✍ Sumber Pautan : ☕ Islam Itu Indah
Kredit kepada pemilik laman asal dan sekira berminat untuk meneruskan bacaan sila klik link atau copy paste ke web server : http://ift.tt/2xewEHn
(✿◠‿◠)✌ Mukah Pages : Pautan Viral Media Sensasi Tanpa Henti. Memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap detik tanpa henti dari pelbagai sumber. Selamat membaca dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share di media sosial anda!
Post a Comment