Pelaksanaan UNBK 2017, Pemprov Jatim Gandeng Telkom Dan PLN
Merdeka.com – PT Telkom menjamin pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2017 akan berjalan sukses. Mereka akan terus bersiaga menjaga koneksi internet tidak terganggu. Pun begitu dengan suplai listrik, dijamin oleh PLN: Selama pelaksanaan ujian, tidak ada pemadaman.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul saat memimpin Apel Kesiapan Jawa Timur Sukses 100 persen UNBK 2017, di Telkom Divre V, Jalan Ketintang, Surabaya, Selasa (14/03).
Dijelaskan Gus Ipul, dalam pelaksanaan UNBK 2017 ini, Pemprov Jawa Timur menggandeng Telkom dan PLN. Dukungan tersebut, kata orang nomor dua di Jawa Timur ini, sangat dibutuhkan. Sebab, pelaksanaan UNBK amat tergantung dari koneksi jaringan internet dan suplai listrik PLN.
Menurutnya, pelaksanaan UNBK merupakan sarana positif bagi siswa untuk memanfaatkan teknologi. Karenanya pelbagai pihak harus ikut terlibat untuk mengurangi resiko kegagalan, seperti Telkom, PLN, para kepala sekolah, proktor serta teknisi.
Gus Ipul meyakinkan, Telkom sudah menjamin takkan terjadi gangguan koneksi internet. PLN pun juga sudah menjamin tidak adanya pemadaman listrik selama pelaksanaan UNBK 2017 di Jawa Timur. Apalagi, daya listrik di provinsi ini, kapasitasnya melebihi dari yang dibutuhkan sehingga ada cadangan listrik 1.500 MW.
“Dalam urusan listrik dan jaringan, saya jamin tidak ada masalah, kecuali jika force majeure atau keadaan yang terjadi di luar prediksi kita. Saya minta Telkom selalu mendampingi pelaksanaan UNBK di Jawa Timur. Begitu pula pihak PLN yang menjaga agar listrik tetap dalam kondisi stabil,” terang Gus Ipul.
Berdasarkan data yang ada, lanjut dia, jumlah sekolah yang mengikuti UNBK tahun ini; 1.454 SMA, 1.798 SMK dan 942 MA. Sedangkan jumlah siswa yang ikut ujian ada 156.710 pelajar SMA, 199.365 pelajar dari SMK dan 61.171 orang dari MA.
“Sehingga total peserta UNBK tahun ini, mencapai 417.252 siswa yang tersebar di 38 kabupaten/kota se Jawa Timur,” katanya.
“Sedangkan pelaksanaan UNBK untuk SMK, dijadwalkan pada tanggal 3 hingga 6 April 2017. SMA/MA pada tanggal 10 sampai 13 April dan ujian susulan pada tanggal 18 hingga 19 April. Angka keikutsertaan sekolah ini naik hampir 4 kali lipat dibanding 2016 lalu yang hanya diikuti 1306 lembaga sekolah,” sambungnya.
Terkait keberadaan proktor dan teknisi, masih terang Gus Ipul, adalah penunjang jalannya pelaksanaan teknis di lapangan. Oleh sebab itu, kata dia, proktor dan teknisi harus mengetahui pengoperasian UNBK pada server dan komputer sekolah.
“Selain itu, para pelajar juga berperan dalam mensukseskan UNBK. Namun, jika nilai yang diperoleh kurang bagus, maka akan bisa diulang saat ujian susulan. Para siswa juga diberi kewenangan menggunakan laptop pribadi dengan syarat komputernya dikarantina terlebih dahulu,” ucapnya.
Gus Ipul juga berharap, jajaran kepala sekolah bisa memberikan informasi utuh terkait pelaksanaan UNBK. “Sehingga para peserta ujian bisa mengerjakan dengan tenang dan mendapat hasil terbaik,” tegasnya.
Gus Ipul juga berpesan kepada Dinas Pendidikan Pemprov Jawa Timur agar terus melakukan koordinasi dan sinkronisasi terkait finalisasi UNBK 2017 ini.
“Dengan begitu, diharapkan semua perencanaan bisa tersusun dengan sempurna. Jika semua pihak serius dalam mempersiapkan pelaksanaan UNBK, maka saya optimis UNBK 2017 bisa sukses 100 persen,” pungkasnya.
Sementara Executive Vice President (EVP) PT Telkom untuk Jawa, Bali dan Nusa, Suparwiyatno mengatakan, pihaknya telah membuat beberapa metode untuk mencegah terjadinya kegagalan pada pelaksanaan UNBK 2017. Yang pertama adalah desentralisasi untuk proses upload dan download. Jadi, tidak hanya tergantung pada satu server atau multisever.
Kedua adalah penguatan jaringan untuk masing-masing sekolah dibackup dengan beberapa alternatif jaringan, sehingga jika jaringan putus, bisa langsung tercover.
“Ketiga adalah tim teknis mulai satu bulan sebelum dan satu bulan sesudah pelaksanaan UNBK, terus mengawal jaringan selama 24 jam. Telkom juga telah menyiapkan Posko di 38 kabupaten/kota se Jawa Timur untuk memantau dan memonitor akses internet selama pelaksanaan UNBK,” urai Suparwiyatno.
Pada kesempatan sama, General Manager PLN Distribusi Jawa Timur, Dwi Kusnanto menyampaikan, secara prinsip pihaknya sudah mengoptimalkan pasokan listrik. Terlebih, saat ini di Jawa Timur memiliki cadangan listrik sebesar 1500 MW.
Pemanfaatan pasokan listrik tersebut sudah diamankan mulai sisi transmisi, Gardu Induk (GI), jaringan distribusi 20 KV, hingga jaringan ke pelanggan. “Kami mohon doanya. Sebab pasokan yang bagus juga harus didukung kondisi lingkungan,” katanya.
Terlebih di Jawa Timur, lanjut dia, saat ini masih mengalami cuaca hujan disertai angin. “Untuk itu, hingga Maret ini akan dilakukan pemeliharaan untuk menyiapkan jaringan supaya lebih handal dan terbebas dari gangguan,” pungkasnya. [dan]
>Untuk meneruskan bacaan klik link ini http://ift.tt/2mFneN2✍ Sumber : ☕ Siakapkeli
Mukah Pages memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap jam tanpa henti dari pelbagai sumber. Enjoy dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share!
Post a Comment