151 KK Diungsikan Antisipasi Longsor Susulan Di Kecamatan Cililin
Merdeka.com – Untuk mengantisipasi kemungkinan longsor susulan di Kecamatan Cililin maka 151 Kepala Keluarga (KK) diungsikan sementara di tempat yang aman. Potensi longsor susulan masih tinggi mengingat hujan lebat masih berpeluang terjadi hingga akhir Maret mendatang.
Longsor menyebabkan 3 unit rumah rusak berat, 2 orang luka berat (Cecep Rahmat, 24 tahun dan Asep Suparmin 45 tahun), dan 3 orang luka ringan. Korban luka sudah dievakuasi ke Puskesmas Cililin dan PMI sudah mendirikan dapur umum di dekat lokasi.
“151 KK dari RT 02-03-04/RW 12 sementara diungsikan di Mesjid Al- Huda dan Asrama Koramil Cililin. BPBD Kabupaten Bandung Barat dan aparat setempat menutup sementara ke area pemukiman. BPBD mengevakuasi masyarakat terancam ke tempat yang lebih aman. BPBD Provinsi Jawa Barat sudah mengirimkan bantuan logistik melalui BPBD Kabupaten Bandung Barat. BPBD Provinsi Jawa Barat memantau kondisi mahkota longsoran dengan menggunakan drone,” tulis Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan singkat yang diterima merdeka.com, Sabtu (11/3).
Sutopo mengatakan masyarakat bergotong royong memindahkan barang-barang dari rumah yang terkena dampak ke tempat yang lebih aman. Masyarakat juga membersihkan material longsoran yang masuk ke dalam rumah warga.
“Tidak dapat dipastikan sampai kapan masyarakat harus mengungsi. Kecamatan Cililin merupakan daerah rawan longsor tinggi. Hampir setiap tahun terjadi longsor di wilayah ini karena kemiringan lereng besar, kondisi tanahnya remah dan tersusun dari material rombakan yang mudah longsor saat terjadi hujan lebat,” ungkap dia.
Masyarakat diimbau untuk selalu waspada. Saat ada potensi hujan lebat hendaknya mengungsi atau waspada. BMKG telah memprediksi bulan Mei adalah awal musim kemarau.
Sebelumnya longsor telah terjadi di Kampung Jati Radio, Desa Cililin, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat pada Jumat (10/3/2017) pukul 20.36 Wib. Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Bandung Barat menyebabkan kondisi tanah tidak stabil dan menimbulkan longsor dengan panjang sekitar 200 meter dari titik mahkota longsoran pada kemiringan lereng 45 derajat. [ded]
>Untuk meneruskan bacaan klik link ini http://ift.tt/2mvSHkl✍ Sumber : ☕ Siakapkeli
Mukah Pages memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap jam tanpa henti dari pelbagai sumber. Enjoy dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share!
Post a Comment